Pages

Kamis, 12 Desember 2013

PERTUNJUKAN RANAH TEATER PADANG

Pertunjukan ranah taeter padang pada hari senin, 9 Desember 2013 yang dipertunjukan di Teater arena ISI Padangpanjang. Pertunjukan yang berlangsung selama satu setengah jam itu membuat penonton termenung apakah penonton tersebut mengerti dengan cerita yang diangkatnya tersebut atau tidak?. Setelah saya bertanya kebeberapa orang yang duduk dekat saya, dia mengatakan bahwa dia tidak mengerti dengan apa yang sedang dipertunjukan. Sebenarnya pertunjukan tersebut berakar dari sumatera barat yaitu diangkat dari cerita perang padri (perselisihan antara kaum adat dengan kaum agama).
          Saya sendiripun sempat bingung terhadap pertunjukannya, karena artikulasi aktor-aktor tidak jelas sampai ke belakang penonton. irama dialog dan ekspresi wajah aktor kurang mendukung. Tema pertunjukannya sangat bagus yaitu mengangkat cerita yang ada di Sumatera Barat sendiri. Kostum yang dipakai dalam pertunjukan sesuai dengan tema yang diangkat yaitu antara kaum adat dengan kaum agama yang memakai baju kurung. Hal yang mendukung terciptanya suasana pertunjukan dari segi lampu, penataan lampu waktu pertunjukan tidaklah sesuai dengan apa yang diharapkan. Penerangan Lampunya sering melenceng, sehingga penerangan lampunya tidak tepat menerangi aktor.

          Hal tersebut merupakan masukan bagi aktor, sutradara dalam melanjutkan karyanya, semua itu adalah masukan teman-teman di Teater ISI Padangpanjang. Orang yang ingin maju adalah orang yang mau menerima berbagai kritikan orang dan memperbaikinya ke arah yang lebih baik. Hal yang paling penting dalam sebuah pertunjukan adalah memandang posisi penonton. gagal atau suksesnya suatu pertunjukan tergantung kepada respon penonton saat melihat pertunjukan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar