Pages

Sabtu, 12 Oktober 2013



KREATIFITAS SENI SEBAGAI SARANA MENCIPTAKAN SESEORANG YANG CERDAS DAN KOMPETITIF

Wiwi wulandari
Nim: 05142011
Jurusan teater, fakultas seni pertunjukan ISI Padangpanjang

   Abstrak: Mahasiswa merupakan generasi penerus yang akan mengembangkan dan memajukan suatu bangsa. Mahasiswa sangat berperan aktif dalam kemajuan suatu bangsa.Seorang mahasiswa cerdas mampu menghadapi tantangan yang akan terjadi dalam negaranya. Mampu melawan arus globalisasi yang akan terjadi masa yang akan datang. Begitu pentingnya generasi muda yang memiliki pengetahuan tinggi tentunya generasi yang cerdas dan kompetitif. Orang yang berilmu yaitu orang yang memiliki pengetahuan. Pengetahuan diperoleh  dari membaca.
Kata kunci: Mahasiswa, cerdas, kompetitif.
 Pendahuluan
            Mahasiswa merupakan orang yang mempunyai ilmu pengetahuan. Orang yang berilmu yaitu orang yang mempunyai ilmu pengetahuan. Ilmu pengetahuan dapat diperoleh dari berbagai sumber seperti didapat dari sekolahan, di pustaka, dan juga dapat diperoleh dari lingkungan sekitar. Pepatah mengatakan “Alam takambang jadi guru”, maksudnya yaitu alam yang sudah tersedia untuk manusia dapat
            Mahasiswa sangat berperan aktif dalam kemajuan suatu bangsa. Begitu pentingnya generasi muda penerus kemajuan bangsa. Menciptakan mahasiswa yang cerdas dan kompetitif perlu pembinaan dan peningkatan mutu belajar yang dapat diperoleh di sekolah-sekolah, dan institusi lain yang dapat memberikan infomasi dan pengetahuan yang menunjang kepada pelajaran. Disamping itu juga perlu didirikan taman baca untuk meningkatkan minat baca bagi warga indonesia khususnya mahasiswa yang menjadi tolak ukur kemajuan suatu bangsa. 
     Cerdas merupakan orang yang berpemikiran tajam, sempurna akal dan pikirannya dan dapat memahami persoalan yang dihadapinya.Kompetitif berhubungan dengan kompetitif atau lomba dan persaingan. Mahasiswa mampu berkompetisi atau persaiangan, pertandingan, dan perjuangan untuk memperebutkan kemenangan atau kejuaraan baik hubungan antar negara maupun sosial masyarakat. Sebagai mahasiswa harus mampu bersaing dalam ilmu pengetahuan agar tidak ketinggalan dari negara lain.
     Topik ini sangat menarik untuk diteliti karena penulis ingin menyampaikan pesan kepada pembaca khususnya Mahasiswa sebagai generasi penerus. Perlu disadari begitu pentingnya Mahasiswa sebagai generasi muda penerus bangsa, yang mewujudkan kemajuan bangsa adalah generasi penerus yaitu generasi muda sekarang.
            Dengan demikian, penulis mengharapkan indonesia memiliki generasi penerus yang cerdas dan kompetitif dalam memajukan negara. Masalah yang diteliti dapat dirumuskan yaitu:
a.      Upaya apa yang dilakukan pemerintah untuk meningkatkan minat baca bagi pelajar agar menjadi pelajar yang cerdas?
b.      Bagaimana cara yang baik untuk mewujudkan cita-cita bangsa dalam  mewujudkan mahasiswa yang cerdas?
Rumusan masalah merupakan wujud dari tujuan yang akan dicapai. Adapun tujuannya yaitu meningkatkan minat baca bagi pelajar dengan mendirikan taman baca yang menarik perhatian bagi pembaca. Mengadakan lomba-lomba dan memberikan hadiah bagi pemenang supaya semakin pedulinya pelajar terutama mahasiswa dalam ilmu pengetahuan. Di dunia kita diciptakan tidak sama ada yang kaya ada yang miskin. Bagi warga yang miskin tentunya tidak mampu untuk memasuki dunia pendidikan. Penulis mengharapkan kebijakan pemerintah untuk memberikan keringanan bagi warga yang tidak mampu untuk memasuki dunia pendidikan, namun memiliki ilmu pengetahuan.
             Manfaat dari penelitian ini terciptanya generasi penerus yang bermutu di mata dunia. Menjadikan generasi indonesia cerdas dalam berbagai bidang baik dalam bidang keilmuan, maupun bidang keagamaan. Dengan berkembangnya pengetahuan pelajar indonesia tentu akan maju negara indonesia di mata dunia.
 Pembahasan
            Negara yang maju adalah negara yang memiliki sumber daya manusia yang berpotensi tinggi. Sumber daya manusia yang menjadi tolak ukur kemajuan suatu negara. Mahasiswa, yang memilki tugas untuk mewujudkan semua itu, ada beberapa yang perlu dipelajari oleh mahasiswa yaitu: keterampilan membaca, keterampilan berfikir, keterampilan mengikuti kuliah, keterampilan mencatat bacaan, keterampilan memanfaatkan perpustakaan, keterampilan menempuh ujian, keterampilan memusatkan perhatian, keterampilan menghafal pelajaran, keterampilan megelola waktu, keterampilan mengatur diri, keterampilan melakukan penelitian, keterampilan mengarang karya ilmiah, keterampilan menulis skripsi.[1]
Tugas utama mahasiswa
            Tugas utama seorang mahasiswa yaitu belajar, belajar untuk memperoleh pengetahuan dan pemahaman. Tanpa belajar tidak akan mungkin tercipta mahasiswa yang cerdas untuk menghadapi perkembangan dunia kedepannya. Mahasiswa yang cerdas yaitu mahasiswa yang memliki ilmu pengetahuan yang tinggi, sedangkan ilmu tersebut diperoleh dari membaca dan menela’ah suatu masalah. Zaman sekarang tidak ada lagi faktor ekonomi yang menjadi penghambat untuk menuntut ilmu pengetahuan, sudah banyak sekarang gerakan pemerintah untuk menjadikan manusia indonesia orang yang cerdas, misalnya saja diadakan sekolah gratis sembilan tahun. Tidak hanya itu bagi perguruan tinggi banyak diberikan beasiswa kurang mampu dan ada juga beasiswa bagi anak yang berprestasi. Sekarang ini tidak alasan lagi untuk tidak bersekolah, semua kebutuhan sudah terpenuhi, tinggal kesadaraan manusia indonesia bahwa menuntut ilmu itu penting.
            Ilmu merupakan rangkaian aktifitas manusia yang rasional dan kognitif dengan berbagai metode berupa aneka prosedur dan tata langkah sehingga menghasilkan kumpulan pengetahuan yang sistematis mengenai gejala-gejala kealaman, kemasyarakatan, atau keorangan untuk tujuan mencapai kebenaran, memperoleh pemahaman, memberikan penjelasan, ataupun melakukan penerapan.[2] Seseorang yang berilmu adalah orang yang memiliki pengetahuan untuk mencapai suatu kebenaran dan memberikan penjelasan. Orang yang berilmu adalah orang yang berfikir untuk mendapatkan ilmu tersebut. Berfikir merupakan perkembangan idea, konsep, gagasan yang disiplin bertujuan untuk memperoleh ilmu pengetahuan.[3]
     Cara-cara untuk mewujudkan mahasiswa indonesia yang cerdas dan kompetitif.
            Berbagai cara yang dapat digunakan untuk mewujudkan mahasiswa yang cerdas dan kompetitif yaitu melalui bimbingan belajar, melakukan penelitian dan observasi untuk memecahkan masalah, mengadakan study lapangan untuk menemukan berbagai persoalan dan menemukan jawabannya. Semua itu tergantung kepada individu untuk mewujudkan mahasiswa yang cerdas dan kompetitif.
            Menciptakan mahasiswa yang cerdas dan kompetitif memerlukan Suatu usaha bersama dalam mewujudkan penerus indonesia yang cerdas dan kompetitif dalam menghadapi persaiangan dunia kedepannya. Untuk mencerdaskan bangsa maka pendidikan nasional harus ditingkatkan.
Kesimpulan
            Kemajuan bangsa dapat terwujud dengan cerdas dan kompetitifnya generasi penerus bangsa itu sendiri. Cerdas yaitu orang yang mempunyai akal dan pemikiran yang sehat dan sempurna. Kompetitif merupakan persaiangan dan perjuangan dalam memperebutkan kejuaraan dunia, mampu bersaing dengan negara maju yang lain dalam ilmu pengetahuan. Mahasiswa yang cerdas dan kompetitif merupakan mahasiswa yang mampu bersaing dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dunia lain.


















Daftar pustaka
The Liang Gie, Cara Belajar yang Baik( Yogyakarta : Gajah Mada University Press, 2000)
The Liang Gie, Pengantar Filsafat Ilmu (Yogyakarta : Liberty Yogyakarta, 2000)
Jujun S. Suriasumantri, Ilmu dalam Perspektif,(Jakarta : IKAPI DKI Jakarta, 2003)



               
    


[1] The Liang Gie, Cara Belajar yang Baik( Yogyakarta : Gajah Mada University Press, 2000),2.
[2] The Liang Gie, Pengantar Filsafat Ilmu (Yogyakarta : Liberty Yogyakarta, 2000), 93.
[3]Jujun S. Suriasumantri, Ilmu dalam Perspektif,(Jakarta : IKAPI DKI Jakarta, 2003), 52

Tidak ada komentar:

Posting Komentar